Pages

Sabtu, 15 November 2014

ENERGI FOSIL

A.      Energi Batu Bara

Batu bara adalah suatu batu endapan yang terutama berasal dari zat organik. Batu bara terdiri atas berbagai campuran karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen dan beberapa pengotoran lain.

Klasifikasi WEC (Worl Energy Council) banyak digunakan oleh banyak negara. Klasifikasi ASTM (American Society for Testing and Materials) pada dasarnya sama dengan klasifikasi WEC, akan tetapi lebih detail.

Penambangan dan pemrosesan batu bara pada asanya terdiri atas pengambilan dari lapisan-lapisan batu bara dalam tanah, pemuatan dan pengangkutannya hingga kepada permukaan tanah, dicuci dan dihancurkan, kemudian diangkut ke daerah-daerah pemasaran.


Penambangan terbuka dilakukan bila deposit batu bara terletak tidak terlalu dalam. Dalam penambangan terbuka laisan atas yang terdiri atas tanah dan batu-batu disisihkan untuk membuka lapisan batu bara. Penambangan dalam atau penambangan bawah tanah adalah jauh lebih sukar dan berbahaya di banding penambangan permukaan.

Batu bara merupakan sumber energi kedua setelah minyak bumi. Tambang-tambang utama batu bara di Indonesia terdapat di Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.

Nilai gambut sebagai bahan bakar ditentukan oleh kandungan kalor panas yang dipunyai dan kandungan tersebut tergantung pada beberapa faktor. Gambut dapat berperan sebagai sumber energi pada sektor rumah tangga dan industri kecil, atau kegiatan-kegiatan yang biasanya memergunakan biomassa sebagai bahan bakar.

B.      Energi Minyak dan Gas Bumi

Penggunaan minyak bumi dan gas alam sebagai sumber utama penyedia energi lebih deras meningkatnya karena mudah digunakan dan lebih efisien.

Peranan minyak bumi dalam persoalan ekonomi dunia adalah konsumen dan fasilitas konversi paling banyak ada di dalam tangan negara-negara yang tekni maju. Minyak dan gas bumi terdiri atas berbagai campuran unsur karbon dan hidrogen.

Urutan pengusahaan perminyakan terdapat empat jenis kegiatan yang berbeda :

1. Pencarian sumber-sumber minyak, eksplorasi;
2. Pengelolaan tambang-tambang minyak, produksi;
3. Pengangkutan minyak dari tempat-tempat produksi ke tempat-tempat pemakaian, transportasi;
4. Usaha memperoleh jenis-jenis produksi dari minyak tersebut, penyulingan.

Presepsi bahwa gas bumi merupakan bahan bakar yang paling bersih dan bersahabat dengan lingkungan mengakibatkan peningkatan pemakaian akan terus terjadi di waktu mendatang. Di Indonesia, minyak bumi ditemukan dalam jumlah-jumlah yang ekonoms di Sumatera Tengah, Sumatera Selatan, lepas pantai Jawa Barat, lepas pantai Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan lepas pantai Irian Jaya.

Bahan bakar minyak dipergunakan di Indonesia untuk keperluan industri, rumahtangga dan transportasi. Cadangan gas bumi terbesar terdapat di Aceh, dimana terdapat sebuah pabrik elenji Arun, di Kalimantan Timur, dengan pabrik elenji Badak, dan di Kepulauan Natuna, yang mulai dieksploitasi.


Tugas Rangkuman Sumber Daya Energi di ambil dari buku Sumber Daya Energi karya Abdul Kadir edisi 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar